Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alami Jet Lag? Jangan Gunakan Obat Tidur untuk Mengatasinya

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi. guardian.co.uk
Ilustrasi. guardian.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda merasa jet lag setelah penerbangan jarak jauh? Sangat wajar seseorang merasakan jet lag. Jam biologis tubuh mereka terganggu karena melintasi zona waktu yang berbeda. Siang menjadi malam, malam menjadi siang.

Terlebih, jet lag bukan penyakit yang bisa sembuh dengan mengonsumsi obat. Untuk itu, Anda perlu tahu betul cara mengatasi kelelahan yang efektif.

Mengenal kondisi tubuh masing-masing adalah kunci dalam mengatasi kelelahan karena jet lag. Tidak ada jet lag yang sama pada setiap orang, meskipun itinerary dan waktu tempuh mereka sama sekalipun.

Untuk itu, dengarkan tubuh Anda dan coba siasati dengan cara mengatasi kelelahan karena jet lag berikut ini seperti dilansir SehatQ:

1. Tetap bergerak
Kelelahan mungkin membuat Anda merasa lesu dan enggan beraktivitas. Kesampingkan hal ini dan justru teruslah bergerak.

Lakukan olahraga ringan untuk melancarkan sirkulasi darah, jika memungkinkan lakukan sambil terpapar dengan sinar matahari. Sinar matahari akan memberi sinyal pada tubuh bahwa siap beraktivitas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Konsumsi air putih
Minuman seperti kopi atau yang beralkohol bukan teman baik bagi orang yang sedang mengalami jet lag. Justru Anda perlu memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan cukup konsumsi air putih.

Lebih jauh lagi, minum air putih akan membantu menghilangkan gejala-gejala jet lag seperti sakit kepala, perut kembung, dan lainnya. Dengan demikian, Anda bisa beristirahat dengan lebih berkualitas.

3. Sesuaikan suhu kamar
Ternyata temperatur AC di kamar tidur Anda juga ikut berperan sebagai salah satu cara mengatasi kelelahan akibat jet lag. Sesuaikan temperaturnya dengan bagaimana suhu yang biasa Anda atur ketika akan tidur. Cara ini akan memberi sinyal bagi tubuh untuk beristirahat.

4. Jangan konsumsi obat tidur
Tentu saja orang yang mengalami jet lag tidak akan bisa tidur nyenyak dengan mudah karena ada perubahan drastis pada ritme tubuh mereka. Meski demikian, pantangan terbesar adalah mengonsumsi obat tidur.

Hal ini justru akan membuat tubuh semakin sulit beradaptasi. Alternatifnya adalah membuat suasana rileks atau lakukan hal yang biasa membuat Anda familiar bahwa ini waktu untuk beristirahat.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Istirahat Tak Sekadar Bersantai, Apa Itu Rest Day?

4 jam lalu

Ilustrasi wanita paruh baya bersantai. shutterstock.com
Istirahat Tak Sekadar Bersantai, Apa Itu Rest Day?

Kebugaran dan kesehatan tubuh tak hanya soal olahraga rutin, tapi juga istirahat yang tepat


2 Alasan Tak Boleh Tidur Sebelum Pesawat Lepas Landas

1 hari lalu

Ilustrasi wanita bepergian dengan pesawat terbang. Freepik.com/Jcomp
2 Alasan Tak Boleh Tidur Sebelum Pesawat Lepas Landas

Pramugari berbagi tips tentang perjalanan, salah satunya hal yang tidak boleh dilakukan di pesawat


Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

2 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.


Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

5 hari lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Ketut Subiyanto
Ini Bahaya Sleep Apnea yang Sering Disepelekan

Sleep apnea adalah suatu kondisi yang menyebabkan orang berhenti bernapas secara berkala saat mereka sedang tidur.


Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

7 hari lalu

Ilustrasi wanita lari di atas tangga. Unsplash.com/EV
Rutin Aktivitas Olahraga, Apa Saja Manfaatnya?

Olahraga bukan hanya tentang membentuk tubuh atau memperkuat otot


Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

13 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) didampingi oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Mendagri Tito Karnavian, MenPAN-RB Azwar Anas, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta sekaligus Kasetpres Heru Budi Hartono saat meresmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama atau Hospital Based (PPDS RSPPU) di RS Anak dan Bunda Harapan Kita, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.


Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

15 hari lalu

Petugas kesehatan melakukan imunisasi pada balita saat pelayanan imunisasi Rotavirus (RV) di Posyandu Nirwana, Kecamatan Karang Tengah, kota Tangerang, Banten, Selasa, 15 Agustus 2023. Imuniasi yang diberikan pada bayi umur 2-4 bulan tersebut bertujuan untuk mencegah diare berat serta mengatisipasi terjadinya stunting. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.


6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

15 hari lalu

Ilustrasi Imunisasi. TEMPO/Fully Syafi
6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?


Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

20 hari lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.


5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

20 hari lalu

Ilustrasi perempuan tidur. Foto: Freepik.com
5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari